Kardinal Ignatius Wakili Indonesia dalam Konklaf di Vatikan!

Vatikan akan menggelar pertemuan Dewan Kardinal secara tertutup dan rahasia untuk memilih Paus baru atau konklaf. Dewan Kardinal telah memulai persiapan dan diperkirakan akan dilaksanakan mulai 6 Mei 2025.

Biasanya, pelaksanaan konklaf dihelat 15 hari setelah wafatnya Paus. Sekitar 135 kardinal dari 252 kardinal yang berasal dari seluruh dunia memenuhi syarat untuk memilih dan dipilih menjadi pemimpin Takhta Suci Vatikan.

"Sejumlah kardinal dari berbagai penjuru dunia telah tiba di Vatikan dan menggelar pertemuan rutin setiap pukul 09.00 GMT +2 untuk mempersiapkan jalannya konklaf", ucap Uskup Agung Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo.


Uskup Agung Jakarta tersebut akan mewakili Indonesia untuk mengikuti konklaf dan menjadi satu-satunya orang di Indonesia yang berpeluang untuk terpilih sebagai Paus. 

Keberangkatan Kardinal Ignatius ke Vatikan dijadwalkan pada 6 Mei 2025.

Menurut Kardinal Ignatius, peluang terpilih untuk menggantikan Paus Fransiskus masih jauh karena saingannya banyak. Terdapat 3 kardinal yang memiliki peluang besar untuk terpilih dalam konklaf, yakni Kardinal Luis Antonio Tagle dari Filipina, Kardinal Peter Turkson dari Ghana, serta Kardinal Pietro Parolin dari Italia.